Vinci Prance Survey Proyek Sirkuit MotoGP di Lombok
Setelah menandatangani MOU (Memorandum Of Understanding), investor yang akan membangun Circuit MotoGP, Vinci Construction Grand Project (VCGP) Prancis dan PT. Indonesia Tourism Developmen Coorporation (ITDC), kini tengah melakukan survey lokasi pembangunan yang berada di KEK Mandalika Resort, Kuta, Lombok Tengah.
“Kita patut bersyukur dan mendukung pengembangan serta pembangunan fasilitas pendukung KEK Mandalika Resort,” ungkap Direktur Bidang Pengembangan PT ITDC, Edwin Darmasetiawan, Sabtu (5/8).
Edwin mengatakan, Investor tersebut bukan hanya melakukan survey open circuit untuk motoGP saja. Akan tetapi fasilitas seperti convention dan properti lain dengan nilai investasi sekitar Rp 6 Triliun pun akan dijajaki.
“Jika proses survey serta kajian teknis cepat tuntas, maka pembangunan pun dipercepat. Mudah-mudahan proses pengerjaan bersamaan selesai dengan pembangunan hotel di tahun 2019,” imbuhnya.
Edwin mengaku, tugas ITDC membangun persiapan sesuai master plan yang sudah ditetapkan berdasarkan peraturan pemerintah dan saran dari Kementerian Koordinator Kemaritiman. Rangkaian pembangunan KEK termasuk Sirkuit MotoGP tentunya dimulai dari master plan, dan amdal.
“Khusus sirkuit sudah disurvei lahan oleh konsultan MotoGP milik BUMN Prancis untuk proses pembangunan selanjutnya,” ujarnya.
Edwin memaparkan, sirkuit MotoGP yang akan dibangun itu hanya ada beberapa saja di Asia. Tidak ada di Bali yang notabene adalah kawasan pariwisata dunia, sehingga harus menjadi sebuah kebanggaan masyarakat Lombok.
Pihak penyelenggara MotoGP sengaja memilih KEK sebagai lokasi pembangunan sirkuit karena akan mengkombinasikan antara olahraga dengan panorama dan keindahan alam. Sirkuit ini akan menyita 120 hektar dengan panjang street sirkuit bukan close sepanjang 40 kilo meter melingkar yang akan mampu menampung 150 ribu penonton.
“Sirkuit ini didesain mengelilingi bukit, sehingga penonton bisa menyaksikan balapan melalui bukit dengan kemiringan 350 derajat. Belum ada sirkuit seperti ini di dunia,” ungkapnya.