PEMPROV TERUS KOMINUKASI DENGAN PERUSAHAAN

Mataram- Pemprov NTB berharap pembangunan fasilitas pemurnian milneral (Smelter) di Sumbawa Barat (KSB) tetap berjalan. “Rencana Kontrukri Juni 2020 namun dengan kondisi Covid-19 ini, sepertinya kita wait and see,” kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) NTB H Mohammad RUM pada Lombok Post, kemarin (12/05).

Untuk itu, DPMPTSP NTB secara melakukan komunikasi kepada perusahaan. Dengan terbangunnya smelter, terbuka peluang investor membangun pabrik pupuk, semen, serta industri olahan lanjutan lainnya.

Nanti lahan untuk fasilitas smelter sekitar 100 ha. sementara, lahan untuk industri turunan sekitar 750 ha. lahan yang untuk industri turunan sekitar 750 ha. lahan yang diperuntukan untuk industri turunan ini dalam proses apresila, revisi dokumen amdal, dan kesiapan calon investor turunan dimaksud.

Rum menjelaskan pemabangunan Smelter sempat terancam tertunda. hal ini dikarenakan  PT AMNT minta untuk melakukan “penundaan pembangunan sampai tahun depan, berdasarkan surat yang dikirimkan ke kementerian ESDM,” ujarnya.

Sebelumnya, Gubernur NTB H Zulkieflimansyah berharap pembangunan Smelter bisa tetap berjalan. Meskipun itu di tengah pandemi wabah virus korona.(tea/r5)

 

Sumber : Lombok post, 12 Mei 2020

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »