Progress Terkini Pembangunan Kereta Gantung Rinjani
Mataram-Progres Investasi Kereta Gantung Rinjani kini memasuki langkah berikutnya. Pasalnya sejak Hari Jumat 28 Juli kemarin, Tim Survei internal PT. Indonesia Lombok Resort (PT. ILR) telah melakukan survei bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB. Hal ini disampaikan oleh Bapak Ahui perwakilan dari PT. Indonesia Lombok Resort ketika diterima oleh Plt. Kepala DPMPTSP Provinsi NTB Wahyu Hidayat, S.STP, MAP di ruang kerjanya (31/07).
Setelah tim selesai melakukan surveo, akan dilanjutkan dengan penyusunan kebutuhan anggaran dan dokumen Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL). Diperkirakan proses penyusunan AMDAL dan penyusunan estimasi anggaran akan berlangsung selama 6 bulan apabila tidak ada kendala.
Terkait kegiatan konstruksi, akan dilaksanakan setelah Dokumen AMDAL disetujui dan diperkirakan akan memakan waktu selama 1,5 sampai dengan 2 tahun, hal ini tergantung kondisi di lapangan. Kegiatan konstruksi direncanakan akan dimulai pada tahun 2024.
Nilai investasi proyek Kereta Gantung yakni sebesar Rp. 6,5 Triliun. Diharapkan proyek ini mampu memberi dampak yang lebih besar bagi Provinsi NTB khusunya Masyarakat di sekitar lokasi.