perizinanpromosi

Global HUB, Bangun Kembali Kepercayaan Investor

Lombok Pos-TANJUNG, Hingga saat ini, realisasi mega proyek Global Hub Kayangan masih tanda tanya. ererlebih lagi pascagempa Ialu, kabarnya banyak investor yang enggan melanjutkan investasi di kawasan tersebut. ‘Kita bolak-balik mengurus ini, tapi semua tergantung pada investor,” kata Bupati Kabupaten Lombok Utara (KI,U) H Najmul Akhyar pada Lombok Post, kemarin (23/6). la menuturkan, persoalan yang kini dihadapi bukanlah personal teknis. Namun lebih pada persoalan membangun kembali kepercayaan para investor. Sebab dengan terjadinya gempa yang dahsyat yang menimpa KLU, banyak calon investor yang berfikir ulang untuk menanamkan investasinya. ‘Masalah kepercayaan ini kan tidak bisa kita rekayasa, makanya kita serahkan sepenuhnya pada tim di pemprov,” sambungnya. la yakin tim yang dibentuk gubernur N TB tersebut bisa memberikan hasil yang terbaik. Saat ini tim tersebut tengah berikhtiar agar Global Hub Kayangan ini tetap terlaksana. “Mereka sedang bekerja untuk itu,” tegasnya Sementara berbicara soal lahan, bupati mengatakan sudah ada.

Namun saat ini yang masih menjadi persoalan adalah perizinan penggunaan lahan. Sebelumnya bupati kurang menyepakati adanya klaim terhadap lahan yang luas. Sementara desain perencanaan belum dilihat pihaknya 100 persen. Hal ini tentu akan membatasi investor lain yang ingin berinvestasi. “Artinya dengan memberikan izin pada satu pihak untuk mengelola lahan dalam jumlah besar akan membatasi orang lain untuk berinvestasi, itulah yang saya tidak setuju,” jelasnya. Sebab itu kata bupati, pihaknya terus menerus melakukan komunikasi. la menegaskan, pada saatnya nanti jika siap dibangun pihaknya pasti mendukung penuh pembangunannya. Bahkan saat ini setiap ada investor yang masuk ke KLU, pihaknya selalu menawarkan rencana proyek Global Hub tersebut.

“Jika mereka tertarik, kami tanyakan siap atau tidak Jika mereka siap maka kami akan berikan izin,” pungkasnya. Terpisah, Kepala Dinas Tenaga Kerja Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker PMPTSP) KLU Agus Tisno mengatakan, untuk pola investasi Global Hub akan dibicarakan dengan bupati. Apakah nanti konsepnya dengan pendataan ulang atau lainnya. ‘Nanti terserah bupati bagaimana untuk ke depannya,” katanya. Namun yang jelas, kata Agus, pihaknya harus bertemu terlebih dahulu dengan investor tersebut. Pihaknya ingin membicarakan dulu apa yang akan dibangun nantinya. Selain itu, pihaknya juga harus memastikan investor tersebut merupakan bagian dari Global Hub atau di luar itu. “Kita harus pastikan dulu,” tandasnya.

Sumber : Lombok Pos

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Translate »